SMADEL–Salah satu ekstrakurikuler yang dikembangkan oleh SMA Wahas Model adalah Paskibra. KOMPAS MODEL (komando pasukan pengibar bendera SMA Wahas Model) adalah nama peletonnya. Dalam kegiatan ini siswa dilatih baris berbaris dan variasi formasi juga hal yang penting adalah bagaimana mereka berlatih disiplin karena dalam Paskibra tanpa disiplin dan latihan tidak akan menghasilkan apa-apa.
Sebagai motivasi dalam ekstrakurikuler ini, maka pembina Paskibra (Johan Syahputro), dan pelatih Paskibra (Bang Taufik) mengikut sertakan siswa peserta Paskibra dalam lomba yang diadakan oleh SMAN 1 Lamongan yaitu LKBB PASOPATI KE-9 pada Minggu (08/01/2023). Lingkup lomba ini adalah Nasional, di mana pesertanya dari SMK, SMA, dan MA se-Indonesia open yang bertempat di SMAN 1 Lamongan.
Dalam kegiatan lomba ini, maka peserta dari SMA Wahas Model sebanyak 13 orang di antaranya adalah Ameliya Widayanti sebagai Danton, dan Mutiara Cahyani, Shofi Oktavia Ramadhani, Nafisatus Saniyah, Widya Tri lestari, Amelia, Ardini Dhaniah Arum, Shella Elisa, Hilyatul Khofifah, Inka Septania Ayu Alfadina, Saira Arsella Wijaya, Nabila Putri Ramadhani, dan Biaunik Niski Kumala sebagai anggota. Mereka harus bertanding menyisihkan lawan sebanyak 50 peleton. Adapun kejuaraan meliputi: Juara Utama 1, 2, dan 3; Juara Harapan 1, 2, dan 3; Juara Madya 1, 2, dan 3; Juara Bina 1, 2, dan 3; Juara Mula 1, 2, dan 3; Juara Purwa 1, 2, dan 3; Juara Caraka 1, 2, 3, 4, dan 5; Juara Potensial 1, 2, 3, 4, dan 5, dst.
Latihan yang dilakukan oleh peserta Paskibra begitu serius. Keseriusannya dapat terlihat dengan latihan yang terus-menerus selama satu bulan lebih sebelum menjelang lomba, mengorbankan waktu liburan akhir tahun, dan tetap semangat untuk berjuang mengharumkan nama sekolah tercinta, sehingga Paskibra SMA Wahas Model mendapatkan Juara Harapan 2 pada LKBB PASOPATI KE-9.
“Usaha tanpa doa itu hal yang sia-sia, begitu pun doa tanpa usaha, tampilkan yang terbaik dulu, urusan hasil itu belakangan,” ungkap Pelatih KOMPAS MODEL.
Kegiatan ekstrakurikuler Paskibra ini dihidupkan kembali setelah beberapa tahun mengalami penurunan akibat dari dampak COVID-19, namun hal itu tidak mematahkan semangat anggota Paskibra SMA Wahas Model, walaupun dengan banyak rintangan, halangan, suka dan duka, namun semuanya kembali seperti semula, sedikit demi sedikit KOMPAS MODEL kembali berdiri, merangkak naik menggapai prestasi, dan kini berkat doa dan dukungan dari banyak pihak. Sehingga pada akhirnya, segalanya menjadi luar biasa.
KOMPAS MODEL mengucapkan banyak terima kasih kepada SMA Wahas Model yang selalu mendukung ekstrakurikuler dan memfasilitasi yang terbaik untuk kami. KOMPAS MODEL juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Coach hebat, karena sudah banyak meluangkan waktu, tenaga dan fikiran untuk kami, dan tak lupa mengucapkan banyak terima kasih untuk semua kakak alumni KOMPAS MODEL dan semua orang yang selalu memberikan dukungan terbaik untuk kami, kami selalu berharap ekstrakurikuler PASKIBRA selalu menjadi ekstrakurikuler Favorit di SMA Wahas Model, dan tetap menjadi ekstrakurikuler yang membanggakan SMA Wahas Model. (Jhn/hsn)